Dua Profesor Universitas Diponegoro Garap Sarana Asimilasi dan Edukasi

    Dua Profesor Universitas Diponegoro Garap Sarana Asimilasi dan Edukasi

    KENDAL - Bertempat di Lapas Terbuka Kendal, Rusdedy selaku Kalapas menerima kunjungan dari Prof. Dr. Ir. Bambang W.H.E.P., M.S., M.Agr., IPU. selaku dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP) UNDIP. Dalam kunjungan tersebut, turut hadir pula Prof. Dr. I Nyoman Widiasa, ST., M.T. selaku Guru Besar Teknik Kimia Pengolahan Air Universitas Diponegoro Semarang, Minggu (20/11/2022).

    Prof. Bambang menuturkan dalam hal pertanian dan peternakan, LPT Kendal sejatinya telah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap dan sangat memadai.

    “Di bidang peternakan, Lapas Terbuka Kendal memiliki kandang yang sangat memadai, mesin pencacah pakan, pencampur pakan, hingga mesin pencetak pelet pun sudah tersedia dan kondisinya cukup baik. Lahan pertanian yang luas juga didukung dengan alat kerja yang memadai seperti mesin pipil jagung, oven hingga blower, ” tutur Prof. Bambang.

    Prof. Bambang menambahkan, lengkapnya sarana dan pasarana tersebut harus dimanfaatkan dengan baik melalui optimalisasi sistem kerja.

    “Kedepan, kami akan bekerjasama mengoptimalkan teknis operasional hingga pendampingan Sumber Daya Manusia untuk memperoleh hasil peternakan dan pertanian yang maksimal, ” tambah Prof. Bambang.

    Selanjutnya, Prof. Nyoman yang turut serta hadir mengungkapkan ketertarikan beliau untuk turut serta bekerjasama menggarap tambak udang yang ada di Lahan Produktif LPT Kendal.

    “Rencananya, kami akan berkolaborasi dengan LPT Kendal dalam menggarap 20 tambak udang dengan luas total kurang lebih 2 hektar. Harapannya, kami bisa memberikan pelajaran dan pendampingan mengenai budidaya udang vaname kepada warga binaan dan petugas, ” ungkap Prof. Nyoman.

    Menyambut baik kunjungan, Rusdedy menuturkan kegiatan hari ini merupakan langkah awal kerjasama antara Lapas Terbuka Kendal dan UNDIP dalam sektor pertanian, peternakan, hingga perikanan. 

    “Kami sangat berterimakasih kepada Prof. Bambang dan Prof. Nyoman atas kerjasama ini, karena saya yakin fasilitas memadai jika dibarengi dengan teknis dan SDM Profesional akan mendapatkan hasil yang maksimal, ” tutur Rusdedy. 

    Kolaborasi Lapas Terbuka Kendal dengan dua Profesor dari Universitas Diponegoro direncanakan dalam budidaya ayam pedaging dengan metode closed house, sementara budidaya udang vaname akan dikembangkan dengan metode Recirculating Aquaculture System (RAS) yang sudah biasa diterapkan di luar negeri.

    “Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi Petugas serta memberikan bekal keterampilan kepada Warga Binaan. Kami juga membuka diri apabila ada mahasiswa yang ingin melakukan praktikum di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) LPT Kendal ini, ” terang Rusdedy.

    (N.Son/***)

    jawa tengah kendal kemenkumham jateng lapas terbuka kendal kalapas terbuka kendal rusdedy berita lapas terbuka kendal terbaru berita informasi lapas dan rutan terkini undip
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    WBP Lapas Terbuka Kendal Pahami Cara Baca...

    Artikel Berikutnya

    Beri Amanat Apel, Kasi Admin Kamtib Lapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Satlantas Polres Semarang Raih Juara 1 Kinerja Terbaik! Bukti Nyata Layanan Cepat dan Responsif untuk Masyarakat

    Tags